Beranda
Pembelajaran Online Tradisi Baru Dunia Pendidikan di Era Pandemi
tulus_saktiawan
Januari 25, 2024

Pembelajaran Online Tradisi Baru Dunia Pendidikan di Era Pandemi

 
Pembelajaran online, sistem alternatif pembelajaran yang digunakan saat pandemi. Sebuah pembelajaran yang secara sukarela maupun terpaksa harus diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dari PAUD sampai perguruan tinggi. Bukan saja sebuah dilema bagi sebagain besar masyarakat namun ini merupakan persoalan besar. Persoalan mendasar pada seluruh lini kehidupan. Betapa tidak? Pemerintah dengan tiba-tiba dan serta merta memberlakukan sistem pembelajaran online dalam waktu yang belum ditentukan kapan berakhir. Sistem pembelajaran ini berlaku di semua lini. Belum adanya kesiapan dari seluruh pelaku pendidikan merupakan faktor utama. Keluarga harus menyiapkan hp atau peralatan lain sebagai sarana penunjang. Mereka harus menyiapkan anggaran pembelian kuota untuk kegiatan pembelajaran ini. Bertambahlah beban anggaran mereka.

            Dari kondisi awal yang demikian, timbul persoalan-persoalan baru yang mencakupi (1) bagaimana pemahaman pembelajaran online yang seharusnya?; (2) bagaimana memilih media yang tepat untuk pembelajaran online?; (3) bagaimana memilih materi yang tepat dalam pembelajaran online?; dan (4) bagaimana menyiapkan kondisi psikis pengajar dan pembelajar dalam pembelajaran online?

            Menjawab pertanyaan pertama, pembelajaran online dipahami sebagai pembelajaran pengganti yang harus dilakukan baik secara sukarela maupun terpaksa. Pembelajaran online/jarak jauh ini dilakukan dengan berbagai situasi dan kondisi yang seharusnya dipahami secara bersama. Pemahaman yang sama terhadap pembelajaran online perlu dilakukan. Antara subjek belajar—pembelajar dan pengajar—serta lingkungan belajar—orang tua dan sesama pengajar—harus sama dalam memaknai pembelajaran online. Kalaupun tidak bisa seratus persen sama, perlu saling pengertian dengan perbedaan yang ada. Pembelajaran online merupakan pembelajaran jarak jauh dilakukan antara pembelajar dengan pendampingan pengajar tidak berada dalam satu ruang yang sama. Pembelajar seorang diri di rumah atau di mana saja berada untuk memahami materi yang sedang disampaikan oleh pengajar melalui media tertentu. Ada yang menggunakan google classroom, ada yang menggunakan zoom meet, ada yang menggunakan google meet, dan ada yang menggunakan e-learning lainnya. Masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kesemuanya memiliki kesamaan bahwa pembelajar dan pengajar tidak berada dalam satu ruangan. Kelebihan pembelajaran online tidak membutuhkan waktu dan tempat secara khusus. Pembelajar atau pengajar dapat melakukan kegiatan lebih dari satu dalam waktu yang bersamaan. Kekurangannya, adanya kemungkinan pemahaman yang berbeda karena kurang fokus dan tidak didampingi dalam ruang yang sama. 

            Pertanyaan kedua dapat dijelaskan bahwa pemilihan media yang tepat dalam pembelajaran online sangat dibutuhkan. Media yang disukai pembelajar menjadikan mereka antusias untuk memahami materi ajar yang disiapkan oleh pengajar. Pembelajar yang menyukai google classroom merasa sangat enjoy apabila belajar dengan media google classroom. Demikian juga pembelajar yang menggunakan media zoom meeting, mereka semangat belajar menggunakan zoom meeting dalam pembelajaran online. Masing-masing mempunyai kesukaan yang berbeda. Penggunaan media ini lebih berpihak pada situasi pembelajar. Pengajar dapat menggunakan media sesuai dengan media yang diinginkan oleh pembelajar. Dengan adanya pemahaman yang sama dalam menggunakan media pembelajaran online diharapkan memberikan keberhasilan secara maksimal.

            Ketiga, pemilihan materi yang tepat turut mempengaruhi keberhasilan dalam pembelajaran online. Materi telah ditentukan dalam kurikulum. Jenis, varian, maupun teknik dan strateginya. Namun kreativitas pengajar dengan memilah dan memilih secara tepat dapat bermanfaat untuk menjadikan lebih mudah memahami maupun menyampaikan materi yang ada. Faktor-faktor pemilihan materi dipengaruhi beberapa faktor seperti penggunaan bahasa materi secara tepat, penggunaan gambar-gambar yang menarik, pemilihan buku acuan yang tepat, maupun situasi penyampaian yang mendukung. Materi yang sama disampaikan dengan metode yang berbedapun hasilnya menjadi tidak sama.

            Keempat, bagaimana menyiapkan kondisi psikis pengajar dan pembelajar dalam pembelajaran online? Dibutuhkan kesiapan mental/psikis untuk mengikuti pembelajaran online. Situasi hati yang tidak nyaman, tidak fokus, tidak siap secara maksimal sangat mempengaruhi keberhasilannya. Untuk mendapatkan materi yang maksimal ditandai dengan nilai yang maksimal tidak dapat diraih apabila masih terdapat suasana psikis yang tidak fit. Situasi mental yang kurang siap belajar online berpengaruh besar. Suasana psikis yang sehat dan hati yang nyaman dalam berpikir serta menyiapkan diri untuk mengatasi setiap kesulitan yang menghampiri sangat penting. Untuk mendapatkan psikis yang sehat perlu dilakukan upaya-upaya seperti 1) senantiasa berniat untuk belajar dengan asumsi bahwa belajar sebuah kebutuhan, 2) senantiasa membuat prioritas program pembelajaran, 3) membaca berulang-ulang materi yang disajikan, 4) tidak segera putus asa apabila menemukan kesulitan. Keempat hal ini memberikan gambaran pembelajaran online yang harus disikapi secara positif dengan harapan tetap belajar dan tetap berupaya maksimal melaksanakan pembelajaran demi kemajuan diri dan demi kemaslakhatan.


ESSAY Oleh Yustinah

 

Penulis blog

Tidak ada komentar